Jumat, Maret 07, 2014

makalah ilmu pengetahuan alam

MAKALAH
ILMU PENGETAHUAN ALAM

“KELAINAN PADA PERNAFASAN MANUSIA”
 













di susun oleh
ADAM PRADANA HERDIANA
Kelas
XI IPS A
Sekolah
MA KERTABUMI
CIAMIS
Makalah tentang kelainan pada pernafasan manusia

BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Kelainan dan Gangguan pada Sistem Pernapasan Manusia- Kelainan dan gangguan pada sistem pernapasan dapat disebabkan oleh dua hal, yaitu terjadi gangguan pada proses pengikatan oksigen dan kelainan pada saluran pernapasan sehingga mengganggu aliran udara. Gangguan pada proses pengikatan oksigen yang sering terjadi adalah asfiksi. Hal tersebut terjadi karena adanya kompetisi antara oksigen dan zat lain yang dapat berikatan dengan hemoglobin. Contohnya pada keracunan gas karbon monoksida (CO). Karbon monoksida lebih mudah berikatan dengan hemoglobin dibandingkan dengan oksigen. Hal ini menyebabkan hemoglobin mengikat karbon monoksida, bukan oksigen. Jika sebagian besar darah berikatan dengan karbon monoksida, jaringan dalam tubuh akan kekurangan oksigen. Gangguan pengikatan oksigen juga terjadi jika paru-paru terisi oleh zat lain, seperti air pada kasus orang yang tenggelam. Pada peristiwa tenggelam, alveolus terisi oleh air sehingga darah tidak mendapatkan pasokan oksigen yang memadai.
Description: Kelainan dan Gangguan Sistem Pernapasan Manusia
Kelainan dan Gangguan Sistem Pernapasan Manusia

Gangguan pada Sistem Pernapasan.Banyak factor yang dapat menyebabkan gangguan dan penyakit pada sistem pernapasan tersebut, Selain gangguan yang bersifat fisik, terdapat gangguan saluran pernapasan yang disebabkan infeksi bakteri atau virus. Pada umumnya gangguan ini menyebabkan peradangan karena adanya respons sistem kekebalan tubuh. Peradangan ini diberi nama bergantung pada tempat terjadinya peradangan. Oleh karena itu, kita harus senantiasa bersyukur atas kesehatan yang kita miliki saat ini.




BAB II
Tulisan ini bertujuan untuk menambah wawasan kepada para pembaca,khususnya saya sendiri umumnya kepada kita semua,agar kita bias mengetahui macam-macam dasar kelainan pada pernafasan manusia.

A. Faringitis.
Faringitis merupakan radang pada faring karena infeksi. Peradangan juga dapat terjadi karena terlalu banyak merokok, ditandai dengan rasa sakit saat menelan dan rasa kering di kerongkongan.
Description: D:\Downloads\faringitis.jpg.gambar radang Faringitis

B. Bronkitis.
Bronkitis berupa peradangan pada selaput lendir dari saluran bronkial. Sementara itu,pleuritis adalah peradangan pada pleura, lapisan pelindung yang membungkus paru-paru.Laringitis adalah pembengkakan di laring, sedangkan sinusitis adalah pembengkakan pada sinus atau rongga hidung. Peradangan-peradangan tersebut dapat terjadi karena berbagai hal, di antaranya karena infeksi oleh mikroorganisme. Peradangan juga dapat terjadi karena tubuh merespons terhadap zat atau benda asing yang masuk ke dalam tubuh sehingga terjadi reaksi alergik. Gejala-gejala peradangan tersebut secara umum adalah batuk-batuk, demam, sulit menelan, dan sakit di dada.
Description: Gambar 7.8 Virus SARS
Gambar 7.8 Virus SARS. Penyakit ini pernah menyerang negara-negara di Asia Tenggara termasuk Indonesia.




C. Dipteri.
Dipteri merupakan infeksi pada saluran pernapasan bagian atas. Pada umumnya, disebabkan oleh Corynebacterium diphterial. Pada tingkat lanjut, penderitanya dapat mengalami kerusakan selaput jantung, demam, lumpuh, bahkan meninggal dunia.
Description: D:\Downloads\difteri.jpg.ambar penyakit Dipteri

D. SARS.
SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) adalah sebuah penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus Coronavirus dari ordo Coronaviridae (perhatikan Gambar 7.8). Virus ini menginfeksi saluran pernapasan. Gejalanya berbedabeda pada tiap penderita, misalnya pusing, muntah-muntah, disertai panas tinggi dan batuk. Sementara itu, gangguan yang tidak disebabkan oleh infeksi antara lain rinitis, yaitu peradangan pada membran lendir (mukosa) rongga hidung. Banyaknya lendir yang disekresikan, mengakibatkan peradangan. Biasanya, terjadi karena alergi terhadap suatu benda, seperti debu atau bulu hewan.

E. Asma.
Asma merupakan gangguan pada sistem pernapasan dengan gejala sukar bernapas. Gangguan asma disebabkan bagian otot polos pada trakea berkontraksi sehingga saluran trakea menyempit. Asma dapat disebabkan alergi atau faktor psikis (emosi).
Description: D:\Downloads\skema-tubuh-penderita-asma.jpg.gambar skema penyakit asma



F. Emfisema.
Emfisema merupakan peradangan pada permukaan dalam alveolus. Akibatnya, paru-paru menggelembung sehingga mengganggu efektivitas pengikatan oksigen dan penderita sulit bernapas.
Description: D:\Downloads\emfisema-paru.jpg.gambar penyakit Emfisema


G. Kanker Paru-paru.
Kanker paru-paru disebabkan oleh kelainan sel pada epitel bronkial. Sel ini tumbuh dengan cepat membentuk tumor ganas (perhatikan Gambar 7.9). Kelainan sel ini disebabkan epitel bronkial terlalu sering menerima bahan-bahan karsinogenik (penyebab kanker) yang banyak terkandung di dalam rokok yang dihisap penderita. Tahukah Anda bahan karsinogenik apa saja yang terdapat di dalam rokok?
Description: Gambar 7.9 (a) Paru-paru yang sehat
Gambar 7.9 (a) Paru-paru yang sehat dan (b) paru-paru yang terkena kanker. Merokok dapat memicu kanker paru-paru



H. Tuberculosis (TBC).
Penyakit akibat infeksi oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis, pada saluran pernapasan. Bakteri ini ditularkan melalui udara, kemudian masuk jaringan paru-paru. Gejala penyakit ini, antara lain berat badan turun, lesu, batuk-batuk, sesak napas, dan sakit dada.

Description: D:\Downloads\ciri gejala tuberkulosis.png.gambar penderita penyakit Tuberculosis (TBC)



BAB III
Simpulan dan Saran

A.Simpulan
1.Semua penyakit di atas bisa kita cegah dengan pola hidup sehat,makan teratur dan Olahraga yang cukup.
2.Jagalah kesehatanmu,karena sehat itu mahal.

B.Saran
1.Ketika sudah terkena penyakit tersebut maka segeralah hubungi dokter.



DAFTAR PUSTAKA
Caramencegah.com. (2014). Jakarta : Googlechrome
Penyakittbc.org. (2014) . Jakarta : Mozilla firefox

Clubberita.com. (2014). Jakarta : Googlechrome

Tidak ada komentar:

Posting Komentar